Labels

Selasa, Oktober 30, 2007

HARI INI, DPRD PANGGIL KEPALA DINAS P DAN K


SATELIT NEWS Jum'at, 25 November 2005


HARI INI, DPRD PANGGIL KEPALA DINAS P DAN K

Terkait Dugaan Tender Proyek Bermasalah


Buntut mencuatnya dugaan proyek pengadaan barang di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P dan K) senilai Rp 3,5 Milyar ditanggapi cepat kalangan DPRD. Rencananya, hari ini, Komisi D di lembaga itu bakal memanggil Kepala Dinas P dan K, Zainuddin untuk dimintai keterangannya.

KOTA-Anggota Komisi D Aulia Epriya Kembara memastikan hal itu kepada wartawan, Kamis (24/11). Menurutnya, pihak dewan sudah melayangkan surat undangan kepada Dinas P dan K untuk memberikan keterangan soal kasus tersebut. "Rencananya pertemuan itu akan di mulai jam Sembilan," kata Aulia.

Aulia menjelaskan, itikad dewan untuk memanggil Kadis P dan K untuk dimintai keterangan seputar dugaan proyek bermasalah, setelah santer diberitakan oleh media massa dan adanya laporan dari masyarakat soal kasus itu. Sebagai lembaga pengawas, ujarnya, dewan berkewajiban untuk menjamin proses tender yang bersih dan sesuai aturan.

Bahkan kata dia untuk lebih mencari keakuratan serta keterangan yang sebenar-benarnya dari kasus itu, tidak tertutup kemungkinan para kontraktor yang terlibat dalam proses tender itu juga akan dipanggil. Namun, sambungnya, hal itu akan sangat tergantung dari hasil yang diperoleh pada saat pertemuan dengan pihak Dinas P dan K hari ini.

Dia menambahkan, kendati baru akan dilakukan pemanggilan hari ini, Aulia mengakui proses pengadaan barang yang diadakan Dinas P dan K kali ini tidak seperti biasanya. Menurut Aulia, dewan sama sekali tidak pernah diundang terkait adanya proses pengadaaan barang di dinas itu. "Ini menjadi bahan pertanyaan, padahal dinas atau instansi lain ketika akan mengadakan tender, kita selalu diundang," cetus Aulia.

Lebih jauh, Aulia belum bisa memastikan langkah apa yang akan diambil dewan selanjutnya. "Ya kita lihat pertemuan nanti," tandasnya.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, proses pengadaan untuk sarana pendidikan itu senilai Rp 3,5 Milyar yang berasal dari Anggaran Biaya Tambahan (ABT) meliputi Pengadaan Lab Bahasa yang dibagi dalam tiga paket. Paket I senilai Rp 932.670.000 dimenangkan CV Zamrud Khatulistiwa, Paket II senilai Rp 23.670.000 dimenangkan CV Benteng Ratna Arum, Paket III senilai Rp 769.725.000 dimenangkan CV Duta Raflesia. Sedangkan untuk proyek Lab di 12 SMA Negeri senilai Rp 114.576.000 dimenangkan CV Dian Sakira. Pengadaan Alat Peraga Matematika SD/SMPN senilai Rp 267.730.850 dimenangkan CV Ghufron Kurnia dan Proyek Sarana Penunjang TK Akhlaqul Karimah sebesar Rp 350.000.000 dimenangkan CV Nurrus Pratama.(rif)

0 komentar: